Pages

Selasa, 12 Oktober 2010

TUGAS ANALISIS SISTEM INFORMASI

>>DEFINISI SISTEM INFORMASI<<

Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan.
Sistem informasi dalam suatu organisasi dapat dikatakan sebagai suatu sistem yang
menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja diperlukan.
Sistem ini menyimpan, mengambil, mengubah, mengolah dan mengkomunikasikan informasi
yang diterima dengan menggunakan sistem informasi atau peralatan sistem lainnya.

KOMPONEN DAN ELEMEN SISTEM INFORMASI
A. KOMPONEN SISTEM INFORMASI
Sistem informasi terdiri dari komponenkomponen
yang disebut blok bangunan (building
blok), yang terdiri dari komponen input, komponen model, komponen output, komponen
teknologi, komponen hardware, komponen software, komponen basis data, dan komponen
kontrol. Semua komponen tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu
kesatuan untuk mencapai sasaran.
1. Komponen input
Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input disini termasuk metode
dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumendokumen
dasar.
2. Komponen model
Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan
memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yag sudah
ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
3. Komponen output
Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan
dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem.
4. Komponen teknologi
Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, Teknologi digunakan untuk
menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, neghasilkan dan
mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.
5. Komponen hardware
Hardware berperan penting sebagai suatu media penyimpanan vital bagi sistem informasi.
Yang berfungsi sebagai tempat untuk menampung database atau lebih mudah dikatakan
sebagai sumber data dan informasi untuk memperlancar dan mempermudah kerja dari
sistem informasi.
6. Komponen software
Software berfungsi sebagai tempat untuk mengolah,menghitung dan memanipulasi data
yang diambil dari hardware untuk menciptakan suatu informasi.
7. Komponen basis data
Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan
satu dengan yang lain, tersimpan di pernagkat keras komputer dan menggunakan perangkat
lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan
penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan
sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang
baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau
dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS (Database
Management System).
8. Komponen kontrol
Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api,temperatur, air,debu, kecurangankecurangan,kegagalankegagalan sistem itu sendiri,ketidak efisienan,sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa halhal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahankesalahan dapat langsung cepat diatasi.
B. ELEMEN SISTEM INFORMASI
Sistem informasi terdiri dari elemenelemen
yang terdiri dari orang, prosedur, perangkat
keras, perangkat lunak, basis data, jaringan komputer dan komunikasi data. Semua elemen ini merupakan komponen fisik.
1. Orang
Orang atau personil yang di maksudkan yaitu operator komputer, analis sistem,
programmer, personil data entry, dan manajer sistem informasi/EDP
2. Prosedur
Prosedur merupakan elemen fisik. Hal ini di sebabkan karena prosedur disediakan dalam
bentuk fisik seperti buku panduan dan instruksi. Ada 3 jenis prosedur yang dibutuhkan,
yaitu instruksi untuk pemakai, instruksi untuk penyiapan masukan, instruksi pengoperasian untuk karyawan pusat komputer.
3. Perangkat keras
Perangkat keras bagi suatu sistem informasi terdiri atas komputer (pusat pengolah, unitmasukan/keluaran), peralatan penyiapan data, dan terminal masukan/keluaran.
4. Perangkat lunak

Perangkat lunak dapat dibagi dalam 3 jenis utama :
a. Sistem perangkat lunak umum, seperti sistem pengoperasian dan sistem manajemen data
yang memungkinkan pengoperasian sistem komputer.
b. Aplikasi perangkat lunak umum, seperti model analisis dan keputusan.
c. Aplikasi pernagkat lunak yang terdiri atas program yang secara spesifik dibuat untuk setiap aplikasi.
5. Basis data
File yang berisi program dan data dibuktikan dengan adanya media penyimpanan secara
fisik seperti diskette, hard disk, magnetic tape, dan sebagainya. File juga meliputi keluaran tercetak dan catatan lain diatas kertas, mikro film, an lain sebagainya.
6. Jaringan komputer
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang
terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabelkabel
atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data.
7. Komunikasi data
Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus
berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara
komputerkomputer dan pirantipiranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan
melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital.
Komunikasi data merupakan bagian vital dari suatu sistem informasi karena sistem ini
menyediakan infrastruktur yang memungkinkan komputerkomputer
dapat berkomunikasi
satu sama lain.

ARSITEKTUR DAN KLASIFIKASI SITEM INFORMASI
A. ARSITEKTUR SISTEM INFORMASI
Sistem informasi dapat di bentuk sesuai kebutuhan organisasi masingmasing.
Oleh karena itu, untuk dapat menerapkan sistem yang efektif dan efisiendiperlukan perencanaan,pelaksanaan, pengaturan, dan evaluasi sesuai keinginan masingmasing
organisasi. Guna dari sistem yang efektif dan efisien tidak lain untuk mendapatkan keunggulan dalam berkompetisi.
Semua orang dapat menggunakan sistem informasi dalam organisasi, tetapi faktor efisiensi setiap sistem adalah berbeda.Perlu diketahui, perubahan sistem, baik besar maupun kecil, selalu akan melalui tingkatantingkatan
sebagai berikut :
Tingkat I : Ide, mengetahui perlu adanya perubahan.
Tingkat II : Design, merancang cara pemecahannya.
Tingkat III : Pelaksanaan, menerapkan design ke dalam sistem.
Tingkat IV : Kontrol, memeriksa tingkat pelaksanaan dijalankan sesuai dengan design
Tingkat V : Evaluasi, memeriksa apakah perubahan yang terjadi sesuai dengan tujuan
semula.
Tingkat VI : Tindak lanjut, melaksanakn perubahan sesuai dengan hasil evaluasi yang
ada.
B. KLASIFIKASI SISTEM INFORMASI
Sistem informasi merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan
komponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi yang ada di dalam sistem tersebut. Oleh karena itu, sistem dapat di klasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya :
a. Sistem abstrak atau sistem fisik
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ideide
yang tidak tampak secara fisik,misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran hubungan antaramanusia dengan Tuhan.
Sistem fisik merupakan sistem secara fisik, misalnya sistem komputer.
b. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia,misalnya sistem perputaran bumi.
Sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin,
yang disebut human machine system. Sistem informasi berbasis internet merupakan contoh
human machine system karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan
manusia.
c. Sistem deterministik dan sistem probabilistik
Sistem deterministik adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat
diprediksi.
Sistem probabilistik dalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilistik.
d. Sistem terbuka dan sistem tertutup
Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan di pengaruhi oleh lingkunagn luarnya.
Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya.
Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terhubung dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa campur tangan pihak luar.

>>PARA PEMAIN ATAU ORANG-ORANG YANG TERLIBAT DALAM SISTEM INFORMASI<<

Pada proses perancangan sistem informasi, siapa saja personil yang terlibat di dalamnya, untuk membangun atau mengembangkan sistem tersebut.

Beberapa personil yang terlibat, seperti :

1. Sistem Analis

2. IT Project Manager

3. Programmer

4. Spesialis komunikasi data

5. Personil penjamin kualitas (Quality Assurance)

6. Pemakai sistem (user)

Suatu sistem akan dirancang oleh satu orang atau sekelompok orang yang membentuk tim. Orang yang merancang sistem ini disebut SISTEM ANALIS.

Ada yang mendefinisikan SISTEM ANALIS sebagai:

1. Seorang yg menggunakan pengetahuan aplikasi komputer yang dimilikinya untuk memecahkan masalah-masalah bisnis, dibawah petunjuk manajer sistem

2.Seorang yang bertanggung jawab menterjemahkan kebutuhan kebutuhan sipemakai sistem (user) kedalam spesifikasi teknik yang diperlukan oleh programmer dan diawasi oleh manajemen.

C.B.I.S (Computer Based Information System)

Diferensiasi antara KOMPUTERISASI SISTEM dengan SISTEM KOMPUTERISASI

SISTEM KOMPUTERISASI

Unjuk kerja MESIN 90% & unjuk kerja MANUSIA hanya 10%

Contohnya.

* ATM (automatic teller machine / anjungan tunai mandiri)
* Assembling Mobil, Pabrik Rokok & Industri Elektronik
* Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Cakung

KOMPUTERISASI SISTEM

Unjuk kerja MESIN 50% & unjuk kerja MANUSIA 50%

Contohnya.

* Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru
* Sistem Informasi Perbankan
* Sistem INVENTORY Pabrikasi
* Sistem Informasi Perpustakaan ON-LINE
* Sistem Administrasi Pelayanan Rumah Sakit berbasis WEB
* dan lain sebagainya

>>DRIVER BISNIS<<

Suatu perusahaan oleh sejumlah paralel terdiri dari proses bisnis yang kompleks, setiap proses bisnis memiliki berbagai tindakan. Proses membangun sistem informasi perusahaan adalah proses BPR, tetapi juga pada kegiatan operasional dari proses re-kombinasi. Dari perspektif biaya driver dekomposisi proses bisnis dalam berbagai kegiatan, kegiatan penting, biaya kegiatan untuk mengeksplorasi cara terbaik untuk mengatur kembali pendekatan proses bisnis.

Metode ABC (Activity Based costing) memberitahu kita suatu kebenaran yang sederhana, apakah itu lini produk kegiatan pengolahan, atau kegiatan pabrik manajemen atau pengelolaan sektor kegiatan dan kegiatan dari anggaran - Produk-terkait. Metode ABC kami memiliki teknologi komunikasi baru, produk, biaya driver bisa diukur, asalkan biaya kegiatan pengelolaan untuk tiap elemen produk dalam motivasi untuk pergi, manajer bisnis dapat dalam proses produksi, melalui analisis faktor-faktor motivasi untuk mengontrol biaya produk. Jadi untuk mengontrol biaya produk manajemen perusahaan seperti mengontrol biaya bahan sebagai intuitif dan praktis. metode ABC mengingatkan kita dari filosofi manajemen, perusahaan memiliki semua kegiatan usaha secara dinamis menyesuaikan kontrol yang baik dari aktivitas manajemen perusahaan biaya akan membawa pasar yang cukup besar untuk kembali produk. Namun, kegiatan pengelolaan perusahaan biasanya dengan organisasi, departemen, fungsi, tanggung jawab dan begitu berhubungan, dan bagaimana untuk menyesuaikan diri, bagaimana mengontrol apa kegiatan dapat disesuaikan, apa kegiatan penyesuaian nyaman. Dalam tulisan ini, untuk kasus pengemudi biaya proses bisnis, driver biaya penggunaan teknologi informasi untuk mengeksplorasi masalah rekayasa ulang proses bisnis.

1. Konsep Dasar

1. Motivasi

Seperti namanya motivasi didorong oleh alasan kegiatan atau kelompok kegiatan. Yang juga merupakan manajer dari cara berpikir konvensional, misalnya, ketika seorang manajer untuk workshop membuat pertanyaan sebagai negara pemrosesan suatu produk, tentu akan tercermin langsung dan melakukan apa? Mengapa ini? berarti ini? ... .... Ini akan "melakukan" sebagai aktivitas, "mengapa harus" Panggil. Itu motivasi, "Apa arti pentingnya?" Motivasi Dipanggil.

2. Motivasi dan hubungan antara proses bisnis

Setiap perusahaan adalah adanya proses bisnis. Setiap proses bisnis memiliki tujuan spesifik dan mandat yang jelas dan bentuk-bentuk organisasi yang sesuai. Dalam kegiatan bisnis atau mungkin memiliki berbagai kegiatan. Misalnya, kegiatan inventarisasi bertujuan untuk menerbitkan materi, berdasarkan permintaan bahan varietas, permintaan untuk pembayaran bahan baku untuk tim produksi. materi Dirilis dalam kegiatan persediaan proses bisnis hanya bahan dibuat, dan jika tujuan dari kegiatan pengadaan, sesuai dengan kebutuhan pesanan pembelian, tepat waktu, sesuai dengan pembelian kuantitas bahan baku, tepat waktu dikirim untuk memeriksa inspeksi departemen kualitas, inspeksi bahan berkualitas baku dikirim ke gudang. Dalam bisnis proses pengadaan dalam pengadaan, ketundukan, kegiatan penyimpanan.

3. Sifat motivasi

Dari perspektif bisnis motivasi bisnis proses nilai-tambah klasifikasi dapat dibagi menjadi tiga jenis, cukup didefinisikan sebagai:

l nilai langsung menambah aktivitas sebagai motivasi efektif, seperti tim lokakarya (atau bekerja tengah) kegiatan produk olahan.

l nilai tambah kegiatan pendukung sebagai penyebab sekunder, seperti lokakarya Guiji workshop produksi semua statistik tim pada kegiatan sehari-hari.

l non-nilai tambah kegiatan sebagai penyebab yang valid, seperti sektor produksi akan berbelanja kemudian lokakarya Guiji ringkasan statistik, statistik, kegiatan pabrik transmisi kepemimpinan.

4. Motivasi dan hubungan antara biaya

l motivasi yang efektif, seperti biaya tenaga kerja dan pengolahan yang terkait dengan produk, itu bisa diukur sebagai elemen biaya sopir termasuk pengolahan waktu dan biaya tenaga kerja;

l menyebabkan tambahan, seperti pengendalian material, inspeksi dan kegiatan lainnya, kegiatannya tidak dapat sepenuhnya diberikan untuk produk, tetapi bagian yang diberikan untuk produk sampai, kegiatan tersebut meliputi penyusunan elemen-elemen biaya produk driver perintah pengolahan, penjualan perintah, lalu lintas yang memenuhi syarat, dll;

l motif yang valid, seperti kegiatan pengelolaan sektoral, kegiatan yang relatif kompleks, sulit untuk mengukur, seperti manajemen produksi, manajemen mutu, manajemen peralatan, dll, beberapa yang mengkonsumsi sumber daya, keuangan akuntansi melalui produk pembagian biaya untuk, distribusi ini sering mengaburkan biaya sebenarnya dari produk.

2. Aplikasi Poin

1. Manajemen tujuan

ABC manajemen berpikir dan penggunaan ERP / sistem informasi untuk perusahaan MRPII menciptakan platform informasi biaya yang baik, yang menyediakan bisnis dengan lebih dari satu tampilan kegiatan proses bisnis. Biaya informasi akan terus memperkuat visibilitas proses bisnis dalam aktivitas nilai-tambah, melemahnya nilai-non menambah aktivitas. Dibundel dalam keberhasilan informasi perusahaan sistem pelaksanaan driver biaya dan manajemen proses bisnis, kondisi dasar; memilih unsur-unsur biaya driver yang sesuai, yang ditugaskan untuk produk hingga membuat produk dalam proses produksi secara real-time status laporan kegiatan pengendalian biaya adalah subyek dari ABC.

2. Aplikasi Signifikansi

Dalam ekonomi pasar global, perusahaan bertujuan untuk memaksimalkan keuntungan produksi. Laba perusahaan tergantung pada keuntungan dan biaya. Biaya produk adalah diversifikasi, di samping biaya bahan, biaya tenaga kerja, ada berbagai jenis biaya manajemen. Namun, biaya manajemen dari konsep manajemen tradisional evolusi untuk membuat orang lebih memperhatikan biaya pengadaan bahan dan biaya bahan desain, dan mengurangi biaya bahan pengadaan dan biaya bahan desain sangat terbatas, dan akan membawa resiko kualitas produk akhir. Dengan keberhasilan penerapan teknologi informasi, perusahaan manajemen biaya yang disebabkan oleh berbagai kegiatan pengelolaan biaya, mereka melakukan analisis biaya driver dan kontrol akan menjadi tujuan pengelolaan masa depan.

3. Aplikasi Ideas

l Proses Bisnis dan Motivasi

Setiap kegiatan usaha harus mengkonsumsi berbagai sumber daya perusahaan, konsumsi sumber daya, semakin semakin tinggi biaya produk. Kegiatan bisnis proses, biaya terdiri dari tiga bagian, yaitu memindahkan biaya-efektif untuk konsumsi, konsumsi tambahan biaya tetap dan tidak efektif karena biaya tetap akibat konsumsi. Set: suatu perusahaan

Proses Bisnis Total biaya: E

Proses Bisnis biaya: B

Biaya efektif motivasi: a

motivasi sekunder biaya: b

Motivasi tidak valid biaya: c

Semua biaya proses bisnis perusahaan adalah sama dengan nilai biaya usaha semua proses B1, B2 jumlah ... milyar



Biaya proses bisnis milyar, motivasi mungkin berisi lebih dari biaya yang efisien a1, a2 ... ai; atau lebih biaya tambahan motif b1, b2 ... bj; atau lebih berlaku biaya motif c1, c ... ck. Ini adalah ekspresi logika (ekspresi non-matematika) adalah:

Termasuk ∈ kata. n ~ n = 1; i i = 1 ~; j ~ j = 1; k = 1 ~ k.



Oleh karena itu, biaya proses bisnis yang lebih efektif motivasi milyar adalah sama dengan biaya, ditambah biaya beberapa nilai motivasi sekunder, ditambah biaya lebih dari motif dan nilai-nilai yang valid.



Tipe, motivasi efektif dan biaya dukungan ai bj motivasi adalah biaya tetap oleh pengolahan hasil harus menentukan, yang ditentukan oleh desain rekayasa, itu lebih ketat, mereka tidak boleh sewenang-wenang disesuaikan. Oleh karena itu, jika Anda ingin mengurangi biaya proses bisnis hanya dapat menyesuaikan nilai biaya milyar ck motivasi tidak efektif. Lebih dari sebelumnya definisi motivasi adalah nilai yang tidak valid tidak ada hubungannya dengan produk kegiatan, penyesuaian atau melemahnya proses bisnis kembali motivasi tidak valid-adalah kuncinya.

III. Kasus

1. Sebelum reorganisasi proses bisnis

Perintah pengolahan khas tradisional proses bisnis biasanya 5-6 langkah.

l langkah

⑴. Penyusunan memproses pesanan - biasanya produk dari kegiatan mulai berlaku dalam kontrak penjualan untuk produksi pekerjaan persiapan sebelumnya, jadi perkiraan kapasitas produksi;

⑵. Memerintahkan pengolahan perintah - perintah untuk diproses setelah departemen pengolahan untuk mengkonfirmasi pusat pekerjaan yang ditugaskan ke bengkel, dan kemudian menarik pengolahan perintah adalah pelanggaran kontrak, dan karena itu mengeluarkan perintah harus diproduksi;

⑶. Proses - yaitu, produk pakan dan sudah dalam produksi;

⑷. Penyelesaian laporan - ketika produk diselesaikan pada jadwal, pusat kerja harus diselesaikan oleh volume produksi, jumlah berkualitas, kuantitas limbah laporan lokakarya;

⑸. Workshop Statistik - toko setiap hari untuk statistik produksi laporan ringkasan pusat kerja untuk sektor produksi. Tujuannya adalah untuk menyampaikan sektor produksi, penyelesaian tugas lokakarya;

⑹. Departemen Statistik - sektor produktif untuk pabrik produksi ke kantor pusat pabrik lagi laporan statistik agregat. Tujuannya adalah untuk menyampaikan kepada kantor pusat pabrik, sektor manufaktur, penyelesaian tugas.


l fokus pada ⑸ pertama, langkah ⑹ adalah sistem informasi pengolahan dan pengumpulan informasi kegiatan statistik. Pada perusahaan tradisional, setiap proses bisnis di lebih atau kurang memiliki koleksi informasi dan kegiatan statistik, berbagi informasi, yang tidak dapat disebabkan oleh salib, menduplikasi, menyalin, jenis informasi kegiatan, sangat meningkatkan biaya dari perusahaan.

l solusi untuk kegiatan sistem informasi untuk menyelesaikan.

2. Ulang proses bisnis
Ketika sistem informasi perusahaan telah berjalan, maka akan proses ⑸, ⑹ langkah untuk sistem manajemen informasi telah selesai, proses bisnis dapat disesuaikan dengan empat langkah berikut.

l langkah-langkah:

⑴ memproses pesanan. - Dalam penyusunan pengolahan sistem informasi tunggal;

⑵. Dikeluarkan oleh memproses pesanan - yang diterbitkan dalam sistem pengolahan informasi, tunggal;

⑶ Menyelesaikan laporan. - Situasi akan dimasukkan ke dalam penyelesaian sistem informasi manajemen;

⑷ Workshop,. Sektor manufaktur keadaan tersebut melalui pemantauan sistem informasi dan kontrol dinamis kualitas manufaktur.

l analisis, proses bisnis disesuaikan,

Langkah pertama juga ibid ⑴ dan ⑵ adalah penyebab sekunder.

Langkah pertama Ibid ⑶ adalah motivasi yang efektif.

l fokus: langkah pertama adalah ⑷ aktivitas baru. Kegiatan proses baru produk melalui analisis sistem informasi, kontrol, logistik, mengurangi persediaan dan logistik untuk mencapai dengan mengendalikan aliran dana untuk mengurangi risiko investasi.

l efek, dibandingkan dengan proses bisnis asli, perusahaan manajemen dari transfer sederhana pengumpulan informasi dan kegiatan statistik untuk mengendalikan analisis informasi dan kegiatan informasi kepada, dari pengolahan informasi sederhana dengan restrukturisasi usaha mereka proses sehingga perusahaan pergeseran dari operasi berbiaya tinggi tinggi-laba operasi.

4. Kesimpulan

Kasus ini, sehingga kita tahu secara rinci biaya pengelolaan perusahaan, biaya proses bisnis, diwujudkan dalam manajemen bisnis tradisional dan manual statistik kegiatan pengumpulan informasi dari biaya cukup besar, yang didistribusikan dalam setiap proses bisnis. Perusahaan di semua tingkatan, departemen, dan lokakarya, setiap tim memiliki laporan kerja. Berasal dari atas ke bawah banyak waktu penuh, paruh waktu statistik. Dan keunggulan ini adalah sistem informasi. Namun, tantangan dari sistem informasi tidak berisi kumpulan informasi dan statistik, tapi analisis informasi dan pengolahan, itu adalah bakat membuat kualitas standar yang tinggi. Sejumlah besar pengolahan informasi real-time akan muncul beberapa informasi baru, manajemen bisnis berkesinambungan untuk memenuhi persyaratan baru. Sebagai contoh, analisis logistik dan kontrol, analisa varians biaya dan kontrol, analisis proses bisnis dan restrukturisasi sehingga kegiatan ini adalah sistem informasi (ERP / MRPII) melihat esensi dari efisiensi adalah tanda dari kegiatan usaha di masa depan adalah keuntungan laba perusahaan fokus.

>>DRIVER TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI<<

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi semakin pesat pertumbuhannya. Jika tidak dikelola dengan cara yang baik dan benar justru akan menyebabkan pemborosan dan pengulangan kesalahan berganda bila dibandingkan dengan cara tradisional sekalipun.
Untuk itulah peran teknologi informasi dan komunikasi harus didefinisikan dengan fokus pada pemberian nilai tambah kepada organisasi. (1) Menciptakan “value” melalui peningkatan unjuk kerja dan inovasi dan (2) Menjaga “value” melalui pengelolaan secara operasional dan menangani resiko yang mungkin terjadi berkaitan dengan investasi teknologi informasi dan komunikasi. Sistem informasi didefinisikan sebagai kegiatan mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisa dan menyampaikan informasi untuk sebuah tujuan khusus “aplikasi”. Lingkungan yang melingkupi sistem informasi berupa ketersediaan hardware, software, data, network, procedure dan people.
Tujuan utama sistem informasi adalah mengumpulkan data, memprosesnya menjadi informasi kemudian mengubah informasi menjadi pengetahuan untuk sebuah tujuan khusus.

Data didefinisikan sebagai deskripsi pokok suatu hal, kejadian, aktivitas dan transaksi yang direkam, diklasifikasikan dan disimpan tetapi belum diorganisir menjadi sesuatu yang spesifik. Informasi didefinisikan sebagai data yang telah diorganisir sehingga memiliki arti dan nilai tambah bagi penerimanya. Pengetahuan (knowledge) diartikan sebagai informasi yang telah diorganisir dan diproses sehingga menjadi pemahaman, pengalaman dan keahlian ketika diterapkan pada situasi aktifitas yang berbeda.

Sistem Informasi – Klasifikasi Fungsi Dukungannya

Sistem informasi, tinjauan klasifikasi fungsi dukunganya dapat digambarkan sebagai piramida yang tersusun dari empat lapis. Berturut-turut dari bagian paling bawah keatas adalah : Operasional Managers, Data Workers, Middle Managers dan Top Manager.

Operasional managers akan menangani transaction processing system mis. order precessing, fulfillment, material movement, A/R, A/P, GL, payroll dan POS. Data workers menangani knowledge management system dan office automation system berupa simulation, pgm coding, system support, word processing, desktop publishing. Middle managers menangani management information system, decision support system dan intelligent support system berupa sales management, inventory control, annual budget, production schedulling, cost analysis dan pricing analysis. Top Manager menangani executive support system berupa 5-year sales trend, profit planning, 5-year budget forecasting dan product development.

Strategi Organisasi dan Teknologi Informasi & Komunikasi

Keselarasan strategi organisasi dan teknologi informasi dan komunikasi akan menentukan keberhasilan pengelolaan teknologi informasi dan komunikasi. Pertama, menyelaraskan strategi teknologi informasi dan komunikasi dengan strategi bisnis dan misi organisasi/lembaga. Kedua, mengelola kemampuan teknologi informasi dan komunikasi dengan membuat keputusan, strukturisasi dan mengelola organisasi dan memberikan layanan teknologi informasi dan komunikasi ke organisasi dan ketiga, mengintegrasikan teknologi baru, penggerak dan peluang dengan strategi bisnis. Tiga hal yang mempengaruhi adalah: IT alignment, IT management & delivery dan IT enablement.
Area Fokus IT Governance

IT Governance fokus pada penyampaian “value” dan mengurangi resiko akan investasi teknologi informasi dan komunikasi, “value” di-drive oleh strategi yang selaras dengan bisnis, resiko dikelola melalui akuntabilitas sistem yang dibangun.
Penggerak teknologi informasi dan komunikasi dikelompokkan dalam tiga penggerak utama yaitu: technology drivers (kebutuhan akan teknologi terbaru), organizational drivers (pergerakan organisasi menjadi tujuan dibandingkan dengan bisnis itu sendiri) dan business specific drivers.

IT Organization dipengaruhi oleh faktor-faktor: (1) internal business drivers (degree of business unit diversity) (2) external drivers (environment, business process linkages, information flows/linkages) dan (3) history and culture (local culture, corporate culture, IT culture) serta (4) technology drivers (rate of technology change, embedded core systems predominance.

IT Management and Delivery dibagi menjadi service areas untuk mengidentifikasi pengaruh faktor-faktor dan mempertemukan IT Service Requirements dengan berdasar kepada business strategy objectives. Tiga hal yang mempengaruhi IT Management and Delivery adalah infrastruktur, pemberian solusi dan faktor kepemimpinan. Service areas dikelompokkan dalam capabilities, sourcing, structure & governance dan processes.
Gambaran strategi teknologi informasi dan komunikasi mendukung strategi bisnis dapat dilihat pada keterkaitan yang saling mempengaruhi antara: strategi organisasi, fungsi organisasi, arsitektur aplikasi, infrastruktur teknis, sumber daya/pegawai dan pendanaan.

Tata Kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
Langkah-langkah pengelolaan yang baik teknologi informasi dan komunikasi adalah :
(1) membangun kerangka kerja organisasi pemerintahan
(2) menyelaraskan strategi teknologi informasi dan komunikasi dengan strategi organisasi
(3) memahami/mendefinisikan resiko berkaitan dengan pengembangan teknologi informasi dan
komunikasi
(4) mendefinisikan target atau sasaran
(5) menganalisa kemampuan yang ada dan identifikasi “gap”
(6) membuat strategi pengembangan
(7) mengukur hasilnya dengan alat ukur yang ada
(8) melakukan evaluasi dan perbaikan.

PENGERTIAN SISTEM OPERASI

Operating system (OS) atau yang sering di sebut sistem operasi adalah sekumpulan perintah dasar yang berperan untuk menjalankan dan mengoperasikan komputer .Sekarang ini banyak sekali macam-macam sistem operasi di pasaran baik yang asli ataupun yang bajakan.Ada beberapa sistem operasi yang biasa kita jumpai di pasaran diantranya Windows,Unix,Linux Dan masih banyak lagi yang lainya.Dari sekian banyak sistem operasi Yang beredar,sistem operasi milik perusahaan microsoft lah yang paling populer untuk para pengguna pc notebook,bahkan ponsel dan PDA sekalipun Dengan sistem operasi berbasis mobilenya .
Dari beberapa sistem operasi tersebut,Sistem operasi yang dapat digunakan secara bebas alias open sourc Asalah linux. sistem operasi ini biasa digunakan untuk tujuan pendidikan ,lain halnya dengan para vendor ponsel dan PDA ,Para vrndor ini lebih menyasarkan produknya untuk menggunakan sistem operasi mobile milik perusahaan microsoft yaitu windows. Sama seperti di pc atau notebook sistem operasi di PDA atau ponsel memiliki Beberapa versi dan tatap muka yang hampir sama ,mulai dari windows mobile versi 5.0 sampai dengan windows vista versi mobile .Vendor PDA atau ponsel yang biasa memakai sistem operasi tersebut diantaranya 02,Samsung.Doppod Dan sony ericson untuk beberapa type.

Perkembangan Sistem Operasi

Perkembangan sistem operasi Berawal dari altair,yaitu perangkat komputer pertama pada tahun 1975 yang menggunakan sistem operasi CP/M dan kemudian oleh perusahaan microsoft dirilis menjadi MS-DOS Dan berkembang dari MS-DOS versi 1.0 Pada tahun 1981 sampai MS-DOS versi 5.0 pada tahun 1991 dan sampai sekarang ini microsoft telah mengeluarkan beberapa sistem operasi mulai dari Ms-windows,windows97,windows98,windows98Me,Windows2000.Windows ME,Windows XP dan yang paling terbaru adalah windows vista yang terkenal dengan tatatp mukanya .

SISTEM BERBASIS DATA

Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Basis data tersimpan di perangkat keras, serta dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi dari tipe data, struktur dan batasan dari data atau informasi yang akan disimpan. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada para pengguna atau user.
Penyusunan basis data meliputi proses memasukkan data kedalam media penyimpanan data dan diatur dengan menggunakan perangkat Sistem Manajemen Basis Data (Database Management System DBMS). Manipulasi basis data meliputi pembuatan pernyataan (query) untuk mendapatkan informasi tertentu, melakukan pembaharuan atau penggantian (update) data, serta pembuatan report data.
Tujuan utama DBMS adalah untuk menyediakan tinjauan abstrak dari data bagi user. Jadi sistem menyembunyikan informasi mengenai bagaimana data disimpan dan dirawat, tetapi data tetap dapat diambil dengan efisien. Pertimbangan efisien yang digunakan adalah bagaimana merancang struktur data yang kompleks, tetapi tetap dapat digunakan oleh pengguna yang masih awam, tanpa mengetahui kompleksitas struktur data. Basis data menjadi penting karena munculnya beberapa masalah bila tidak menggunakan data yang terpusat, seperti adanya duplikasi data, hubungan antar data tidak jelas, organisasi data dan update menjadi rumit. Jadi tujuan dari pengaturan data dengan menggunakan basis data adalah :
•Menyediakan penyimpanan data untuk dapat digunakan oleh organisasi saat sekarang dan masa yang akan datang.
• Kemudahan pemasukan data, sehingga meringankan tugas operator dan menyangkut pula waktu yang diperlukan oleh pemakai untuk mendapatkan data serta hak-hak yang dimiliki terhadap data yang ditangani.
• Pengendalian data untuk setiap siklus agar data selalu up-to-date dan dapat mencerminkan perubahan spesifik yang terjadi di setiap sistem.
• Pengamanan data terhadap kemungkinan penambahan, pengubahan, pengerusakan dan gangguan-gangguan lain.
Jumat, 08 Oktober 2010

Pentingnya Keamanan Dalam Jaringan Komputer

Jaringan komputer saat ini tidak hanya dimiliki oleh perusahaan besar saja melainkan hampir semua perusahaan termasuk lembaga pemeritah sudah memiliki server local, intranet, web server, e-mail ser, database server, dan lain-lain yang diakses oleh masyarakat.

Saat ini banyak piranti lunak maupun keras yang bisa digunakan untuk mengamankan suatu jaringan dari gangguan orang-orang yang bertujuan tidak baik terhadap jaringan yang kita kelola . Dari kedua piranti tersebut masyarakat IT di dunia termasuk di Indonesia tampaknya lebih menyukai piranti lunak (software) untuk keamanan jaringan mereka, karena berbagai pertimbangan termasuk harga.

Microsoft Forefront dan Microsoft System Center merupakan dua produk terkini dan merupakan solusi security yang komprehensif . Produk security yang komprehensif dari hulu ke hilir yang tidak hanya dilengkapi dengan dua atau tiga fungsi scanning, melainkan delapan fitur scanning yang secara simultan dan terus-menerus melindungi infrastruktur TI, dengan tetap menjaga keseimbangan antara reliability dan performance.

Microsoft Forefront ini meliputi Microsoft Forefront Client Security, Microsoft Forefront Security for Exchange Server dan Microsoft Forefront Security for SharePoint. Microsoft Forefront Client Security memberikan perlindungan terhadap malware pada komputer dan sistem operasi yang mudah dioperasikan pengguna. Microsoft Forefront Security for Exchange Server bertugas melindungi e-mail server perusahaan dari berbagai jenis virus, spam dan sejenisnya. Sedangkan Microsoft Forefront Security for SharePoint, menawarkan penggabungan beberapa fitur scanning virus untuk melindungi data perusahaan secara komprehensif, khususnya pada data-data penting dan rahasia.

Kehadiran Microsoft Forefront sendiri dinilai positif oleh banyak pihak. “IDC percaya Forefront akan menjadi salah satu faktor kunci dari “Microsoft People Ready Business”, terutama dalam urusan keamanan informasi dan pengaturan hak akses,” ujar sumber dari IDC. Hal senada juga disampaikan oleh Gartner yang memprediksi hingga akhir 2008, Microsoft akan berhasil menguasai 30 persen dari pasar desktop antivirus dan antispyware pada perusahaan dengan jumlah pegawai di bawah 1.000 orang.

Sementara Microsoft Forefront bekerja menangani security, Microsoft System Center menawarkan fungsi membantu seorang administrator dalam melakukan monitoring dan pengelolaan server secara proaktif. Aplikasi ini menyederhanakan proses yang sebelumnya harus dilakukan seorang administrator menggunakan beberapa aplikasi, dengan hanya satu aplikasi.

Perpaduan Microsoft Forefront dan Microsoft System Center akan menghasilkan sebuah sinergi antara solusi security dan solusi manajemen infrastruktur TI, yang membuat penggunanya mampu mengontrol semua infrastruktur yang ada, dengan menyederhanakan proses pengaman dan manajemen server sehingga didapat produktivitas yang maksimal.

Sementara itu Manager Server Business Group Microsoft Indonesia, Adrian Anwar, mengatakan bahwa peningkatan yang bisa dicapai dari pemanfaatan Microsoft Forefront dan Microsoft System Center secara bersamaan dengan teknologi Microsoft lainnya adalah “20-40-60-80”. Angka tersebut merupakan penjabaran dari peningkatan availability hingga 20%, penurunan biaya administrasi hingga 40%, penghematan lebih dari 60% pada sumber daya TI dan pengurangan biaya pekerjaan TI hingga 80%.“Security, saat ini masih menjadi prioritas yang sangat penting bagi pelanggan dan Microsoft. Itu sebabnya sebagai perusahaan, kami sangat serius dengan investasi yang telah kami tanamkan untuk produk security, proses dan edukasi konsumen,” ujar Jacqueline Peterson Jarvis, Senior Marketing Manager untuk Microsoft Security Product se Asia Pasific. “Kian hari, kian banyak konsumen yang berinvestasi pada solusi security. Untuk seluruh dunia, harapan kami, pasar security akan tumbuh hingga 15 persen hingga tahun 2010. Sedangkan, di Indonesia, kami memprediksi pasar akan tumbuh hingga 20 persen hingga tahun 2008.”Dalam mengembangkan solusi security, Microsoft telah menginvestasikan dana sebesar US$ 3,190 juta (sekitar Rp 29,348 milyar) hingga akhir tahun 2005 dan akan terus bertambah hingga mencapai US$ 5,320 juta (sekitar Rp 48,944 milyar) pada akhir tahun 2009.

Salah satu mitra Microsoft dalam memasarkan solusi keamanan adalah PT Kairos Utama Indonesia. Perusahaan ini bergerak dalam bidang IT Consulting yang fokus pada IT Security. Sebelum menjadi partner Microsoft, PT Kairos merupakan pemegang produk antivirus bernama Antigen yang diproduksi Sybari di Indonesia. Pasca Microsoft mengakuisisi Sybari, Microsoft Indonesia mengajak PT Kairos untuk bergabung menjadi partner mereka. Setelah pada bulan Maret 2006 menjadi Certified Partner, pada Januari 2007, perusahaan ini resmi menjadi Microsoft Gold Certified Partner.
“Kami percaya, peranan kami sebagai Microsoft partner dan dengan dukungan Microsoft sebagai IT leader di dunia, kami dapat lebih memberikan kontribusi dan pelayanan bagi teknologi informasi, baik di Indonesia maupun di dunia,” ujar Laura C, General Manager PT Kairos Utama Indonesia.

Sedangkan mitra lainnya adalah PT Mitra Integrasi Informatika yang telah bermitra sejak lebih dari 10 tahun lamanya. Perusahaan ini adalah Microsoft Gold Certified Partner yang menyediakan berbagai solusi Microsoft mulai dari Security, Advance Infrastructure, Information Worker, pelatihan hingga lisensi. Rudy Agus Kurniawan, Sales Director – Infrastructure PT Mitra Integrasi Informatika mengatakan, “Microsoft adalah salah satu partner kami yang terpenting dan terpercaya. Oleh karenanya, kami telah mendedikasikan lebih dari 30 orang konsultan untuk mendukung solusi Microsoft. Hadirnya dua solusi dari Microsoft yaitu Microsoft Forefront dan Microsoft System Centre menjadikan MII sebagai penyedia solusi security dan infrastructure yang lebih komprehensif.”

Peluncuran kedua produk ini setidaknya memasukkan nama besar Microsoft dalam pasar manajemen dan keamanan TI yang saat ini mencapai US$ 28 milyar (sekitar Rp 257,6 triliun), dengan estimasi perkembangan 10% – 15% per tahun hingga tahun 2010. Kebutuhan pengguna yang menempatkan 70% dari belanja TI pada masalah maintenance menjadi sebuah peluang besar bagi kesuksesan kedua produk ini. Apalagi, adanya sinergi dari Microsoft System Center dengan Microsoft Forefront pada sistem berbasis Windows, akan membuat manajemen infrastruktur TI semakin mudah dikelola dan ditingkatkan menjadi semakin baik.

Menurut Gartner, keuntungan yang didapat oleh penyedia aplikasi keamanan pada tahun 2005 mecapai US$ 7,4 milyar (sekitar Rp 68,08 trilyun) dan diprediksi akan terus meningkat menjadi US$ 12 milyar (sekitar Rp 110 trilyun) pada tahun 2010, dengan rata-rata peningkatan 10,1 persen per tahun. Hingga bulan Juli 2006, pasar antivirus sudah mencapai 54% dan produk keamanan Microsoft akan turut ambil bagian didalamnya.

Prospek Lulusan D3 Managemen Informatika

Diploma 3 Manajemen Informatika dan Komputer
--------------------------------------------

Tahun berdiri : 1982
Akreditasi : B
Gelar : Ahli Madya (A.Md)
Masa Studi : 6 Semester, 110 SKS

Tujuan

* Menghasilkan sumber daya manusia yang mempunyai keahlian dan ketrampilan sesuai dengan kemajuan teknologi informasi.
* Menyelenggarakan pendidikan di bidang teknologi Informasi dengan tekanan pada kemampuan manajemen dan penyelesaian masalah dengan menggunakan komputer secara praktis


Deskripsi

Sejak awal kepada mahasiswa jurusan Diploma 3 Manajemen Informatika selalu ditekankan bahwa dalam dunia kerja, penguasaan kemampuan (skill) merupakan suatu keharusan. Kemampuan tersebut diasah melalui mata kuliah yang dirancang dengan sedikit teori tetapi banyak pembahasan yang mengarah ke penggunaan praktis.

Up to Date

Kurikulum yang disusun pada program studi ini selalu mengikuti perkembangan teknologi informasi terkini, mata kuliah yang diajarkan juga selalu disesuaikan dengan kebutuhan pengguna teknologi informasi.

Team Work

Mulai semester ketiga, mahasiswa akan dilatih dalam berkerja secara tim dalam pengembangan perangkat lunak. Selama tiga semester, mahasiswa harus berperan sebagai bagian dari suatu tim pengembangan perangkat lunak dalam berbagai jenis aplikasi yang umum beredar di pasaran seperti Inventory, Payroll, Manufacturing dan Banking.

Struktur Mata Kuliah

Mata kuliah yang ditempuh terbagi menurut kepentingan mata kuliah tersebut ke dalam semester yang berbeda. [lihat]

Kompetensi

Berikut ini adalah kompetensi yang dimiliki oleh jurusan D3-Informatika:

Perancangan dan Pengembangan Website

* Mampu mendesain web yang dilengkapi dengan unsur multimedia
* Mampu membuat aplikasi internet dengan menggunakan pemrograman PHP dan .NET


Multimedia

* Mampu membuat aplikasi multimedia seperti aplikasi tutorial, aplikasi game menggunakan Macromedia Flash
* Mampu menciptakan dan merekayasa gambar komponen multimedia (Text, Grafik, Audio, Vidio, dan Animasi)


Jaringan Komputer

* Mampu merancang dan mengatur jaringan komputer


Basis Data dan Sistem Informasi

* Mampu menganalisa dan merancang sitem informasi berbasis komputer
* Mampu membuat aplikasi bisnis yang umum beredar di pasaran
* Mampu mengatur DBMS Oracle


Prospek Karir

Lulusan Diploma 3 Manajemen Informatika memiliki prospek karir dalam bidang teknologi informasi, yang meliputi bidang pengembangan sistem informasi, jaringan komputer dan Internet. Beberapa jenis karir yang umum dipilih misalnya :

* Web Analyst and Developer
* Multimedia Designer
* Computer Network Administrator
* System Analyst and Software Designer
* Database Administrator
* Programmer
Selasa, 05 Oktober 2010

SISTEM KEAMANAN KOMPUTER

Pokok masalah keamanan sistem salah satunya disebabkan karena sistem time sharing dan akses jarak jauh, apalagi dengan meningkatnya perkembangan jaringan komputer.
Keamanan sistem komputer adalah untuk menjamin sumber daya sistem tidak digunakan / dimodifikasi, diinterupsi dan diganggu oleh orang yang tidak diotorisasi. Pengamanan termasuk masalah teknis, manajerial,
legalitas dan politis.
3 macam keamanan sistem, yaitu :
1. Keamanan eksternal / external security
Berkaitan dengan pengamanan fasilitas komputer dari penyusup dan bencana seperti kebakaran /kebanjiran.
2. Keamanan interface pemakai / user interface security
Berkaitan dengan indentifikasi pemakai sebelum pemakai diijinkan mengakses program dan data yang
disimpan
3. Keamanan internal / internal security
Berkaitan dengan pengamanan beragam kendali yang dibangun pada perangkat keras dan sistem operasi yang menjamin operasi yang handal dan tak terkorupsi untuk menjaga integritas program dan data.
2 masalah penting keamanan, yaitu :
1. Kehilangan data / data loss
Yang disebabkan karena :
· Bencana, contohnya kebakaran, banjir, gempa bumi, perang, kerusuhan, tikus, dll.
· Kesalahan perangkat keras dan perangkat lunak, contohnya ketidak berfungsinya pemroses, disk / tape.
yang tidak terbaca, kesalahan komunikasi, kesalahan program / bugs.
· Kesalahan / kelalaian manusia, contohnya kesalahan pemasukkan data, memasang tape / disk yang salah, kehilangan disk / tape.
2. Penyusup / intruder
· Penyusup pasif, yaitu yang membaca data yang tidak terotorisasi
· Penyusup aktif, yaitu mengubah data yang tidak terotorisasi.
Contohnya penyadapan oleh orang dalam, usaha hacker dalam mencari uang, spionase militer / bisnis, lirikan pada saat pengetikan password.
Sasaran keamanan adalah menghindari, mencegah dan mengatasi ancaman terhadap sistem.
3 aspek kebutuhan keamanan sistem komputer, yaitu :
1. Kerahasiaan / secrecy, diantaranya privasi
Keterjaminan bahwa informasi di sistem komputer hanya dapat diakses oleh pihak-pihak yang terotorisasi
dan modifikasi tetap menjaga konsistensi dan keutuhan data di sistem
2. Integritas / integrity
Keterjaminan bahwa sumber daya sistem komputer hanya dapat dimodifikasi oleh pihak-pihak yang
terotorisasi
3. Ketersediaan / availability
Keterjaminan bahwa sumber daya sistem komputer tersedia bagi pihak-pihak yang diotorisasi saat diperlukan.
Tipe ancaman terhadap keamanan sistem komputer dapat dimodelkan dengan memandang fungsi sistem
komputeer sebagai penyedia informasi.
Berdasarkan fungsi ini, ancaman terhadap sistem komputeer dikategorikan menjadi 4 ancaman, yaitu :
1. Interupsi / interuption
Sumber daya sistem komputer dihancurkan / menjadi tak tersedia / tak berguna. Merupakan ancaman
terhadap ketersediaan. Contohnya penghancuran harddisk, pemotongan kabel komunikasi.
2. Intersepsi / interception
Pihak tak diotorisasi dapat mengakses sumber daya. Merupakan ancaman terhadap kerahasiaan. Pihak tak
diotorissasi dapat berupa orang / program komputeer. Contohnya penyadapan, mengcopy file tanpa
diotorisasi.
3. Modifikasi / modification
Pihak tak diotorisasi tidak hanya mengakses tapi juga merusak sumber daya. Merupakan ancaman
terhadap integritas. Contohnya mengubah nilai file, mengubah program, memodifikasi pesan
4. Fabrikasi / fabrication
Pihak tak diotorisasi menyisipkan / memasukkan objek-objek palsu ke sistem. Merupakan ancaman terhadap integritas. Contohnya memasukkan pesan palsu ke jaringan, menambah record file.
Petunjuk prinsip-prinsip pengamanan sistem komputer, yaitu :
1. Rancangan sistem seharusnya publik
Tidak tergantung pada kerahasiaan rancangan mekanisme pengamanan. Membuat proteksi yang bagus
dengan mengasumsikan penyusup mengetahui cara kerja sistem pengamanan.
2. Dapat diterima
Mekanisme harus mudah diterima, sehingga dapat digunakan secara benar dan mekanisme proteksi tidak
mengganggu kerja pemakai dan pemenuhan kebutuhan otorisasi pengaksesan.
3. Pemeriksaan otoritas saat itu
Banyak sisten memeriksa ijin ketika file dibuka dan setelah itu (opersi lainnya) tidak diperiksa.
4. Kewenangan serendah mungkin
Program / pemakai sistem harusnya beroperasi dengan kumpulan wewenang serendah mungkin yang
diperlukan untuk menyelesaikan tugasnya.
5. Mekanisme yang ekonomis
Mekanisme proteksi seharusnya sekecil dan sesederhana mungkin dan seragam sehingga mudah untukverifikasi.
Otentifikasi pemakai / user authentification adalah identifikasi pemakai ketika login.
3 cara otentifikasi :
1. Sesuatu yang diketahui pemakai, misalnya password, kombinasi kunci, nama kecil ibu mertua, dll
Untuk password, pemakai memilih suatu kata kode, mengingatnya dan menggetikkannya saat akan mengakses sistem komputer, saat diketikkan tidak akan terlihat dilaya kecuali misalnya tanda *. Tetapi banyak kelemahan dan mudah ditembus karena pemakai cenderung memilih password yang mudah diingat,
misalnya nama kecil, nama panggilan, tanggal lahir, dll.
Upaya pengamanan proteksi password :
a. Salting, menambahkan string pendek ke string password yang diberikan pemakai sehingga mencapai
panjang password tertentu
b. one time password, pemakai harus mengganti password secara teratur, misalnya pemakai mendapat 1
buku daftar password. Setiap kali login pemakai menggunakan password berikutnya yang terdapat pada
daftar password.
c. satu daftar panjang pertanyan dan jawaban, sehingga pada saat login, komputer memilih salah satu dari
pertanyaan secara acak, menanyakan ke pemakai dan memeriksa jawaban yang diberikan.
d. tantangan tanggapan / chalenge respone, pemakai diberikan kebebasan memilih suatu algoritma
misalnya x3, ketika login komputer menuliskan di layar angka 3, maka pemakai harus mengetik angka 27.
2. Sesuatu yang dimiliki pemakai, misalnya bagde, kartu identitas, kunci, barcode KTM, ATM.
Kartu pengenal dengan selarik pita magnetik. Kartu ini disisipkan de suatu perangkat pembaca kartu
magnetik jika akan mengakses komputer, biasanya dikombinasikan dengan password.
3. Sesuatu mengenai / merupakan ciri pemakai yang di sebut biometrik, misalnya sidik jari, sidik suara, foto, tanda tangan, dll. Pada tanda tangan, bukan membandingkan bentuk tanda tangannya (karena mudah ditiru) tapi gerakan /
arah dan tekanan pena saat menulis (sulit ditiru).
Untuk memperkecil peluang penembusan keamanan sistem komputer harus diberikan pembatasan,
misalnya :
1. Pembatasan login, misalnya pada terminal tertentu, pada waktu dan hari tertentu.
2. Pembatasan dengan call back, yaitu login dapat dilakukan oleh siapapun, bila telah sukses, sistemmemutuskan koneksi dan memanggil nomor telepon yang disepakati. Penyusup tidak dapat menghibungu
lewat sembarang saluran telepon, tapi hanya pada saluran tetepon tertentu.
3. Pembatasan jumlah usaha login, misalnya dibatasi sampai 3 kali, dan segera dikunci dan diberitahukan keadministrator.
Objek yang perlu diproteksi :
1. Objek perangkat keras, misalnya pemroses, segment memori, terminal, diskdrive, printer, dll
2. Objek perangkat lunak, misalnya proses, file, basis data, semaphore, dll
Masalah proteksi adalah mengenai cara mencegah proses mengakses objek yang tidak diotorisasi. Sehingga
dikembangkan konsep domain. Domain adalah himpunan pasangan (objek,hak). Tiap pasangan
menspesifikasikan objek dan suatu subset operasi yang dapat dilakukan terhadapnya. Hak dalam konteks ini
berarti ijin melakukan suatu operasi.

PENGENALAN ORACLE

Perusahaan Oracle didirikan pada tahun 1977 oleh tiga orang programmer, Bob Miner, Ed Oates, dan Larry Ellison yang menjabat sebagai CEO (Chief Executive Officer) selama beberapa tahun sampai saat ini. Perusahaan ini berkonsentrasi pada pembuatan database server di mainframe.

Kisah sukses Oracle Corp terkait dengan sejarah dan teori database relasional. Teori database relasional diperkenalkan hampir secara simultan oleh Edgar F. Codd (dalam artikelnya yang terkenal Large shared data banks) dan seorang penemu lain yang kurang dikenal, pada tahun 1969. IBM adalah perusahaan pertama yang menerapkan model relasional ini dalam bahasa SQL, dengan produknya DB2. Sayangnya IBM agak ragu akan keampuhan SQL dan model relasional (nantinya akan berpengaruh pada ketertinggalan IBM di pasar database-server sistem operasi Unix dan Windows ).

Larry melihat perkembangan teori model relasional dan implementasi database relasional dalam DB2. Ia yakin bahwa model relational adalah “way of the future” dan memutuskan untuk mengimplementasikan model relasional di produk Oracle. Sebelumnya produk database Oracle memakai model nonrelasional. Oracle menjadi pesaing kuat bagi IBM dalam pasar database server di mainframe, terutama database bermodel relasional.

Sekitar pertengahan tahun 1980an, Larry mendiversifikasi produk Oracle (versi 6.x) keluar mainframe, yakni ke sistem operasi Unix. Selanjutnya tahun 1996 Oracle Corp mendiversifikasi Oracle (versi 7.x) ke sistem operasi Novell Netware, Windows NT, dan Linux (versi 8.x, tahun 1997).
Mulai pertengahan tahun 1990an Oracle Corp mulai membuat juga produk-produk nondatabase-server seperti application server (WebDB, OAS), development tools (Oracle Developer, Oracle Designer), dan application suite (Oracle Apps).

Model Basis Data Relasional
Model basis data relasional adalah model formal tentang data. Sebagai model formal, model ini menspesifikasikan struktur (tipe) data yang formal, operasi-operasi yang formal, dan aturan integritas nilai yang formal.
Basis data relasional memiliki satu struktur logik yang disebut relasi (relation) dan pada level fisik berupa tabel (table). Atribut (attribute) merepresentasikan elemen dari data yang berkaitan dengan relasi. Sebagai contoh, relasi Pegawai memiliki atribut-atribut seperti nama, nomor pegawai, dan alamat. Sebuah relasi dinotasikan secara konvensional dengan :
Relation (attribute1, attribute2,..)
Contoh : Pegawai (Nama, Nomor_Pegawai,Alamat,..)
Nilai data dari atribut dari sebuah relasi akan disimpan dalam tuple atau row (baris) dari tabel.

Relational Database Management System (RDBMS)
RDBMS (Relational Database Management System) adalah perangkat lunak untuk membuat dan mengelola database, sering juga disebut sebagai database engine. Istilah RDBMS, database server-software, dan database engine mengacu ke hal yang sama; sedangkan RDBMS bukanlah database. Beberapa contoh dari RDBMS diantaranya Oracle, Ms SQL Server, MySQL, DB2, Ms Access.

Pengertian Oracle
Oracle adalah relational database management system (RDBMS) untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi.
Oracle Server menyediakan solusi yang efisien dan efektif karena kemampuannya dalam hal sebagai berikut :
• Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
• Menangani manajemen space dan basis data yang besar
• Mendukung akses data secara simultan
• Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi
• Menjamin ketersediaan yang terkontrol
• Lingkungan yang terreplikasi

Bahasa SQL
SQL (Structured Query Language) digunakan sebagai antarmuka dalam pengelolaan data. SQL merupakan bahasa yang komprehensif untuk basis data, sehingga dibuat standar untuk bahasa SQL oleh ANSI (American National Standard Institute) dan ISO (International Standard Organization). Di dalamnya terdapat perintah untuk pendefinisian data, melakukan query dan update terhadap data. Perintah tersebut dikelompokkan dalam dua istilah: DDL (Data Definition Language) untuk pendefinisian data dan DML (Data Manipulation Language) untuk melakukan update dan query. Kebanyakan vendor dari RDBMS menggunakan SQL dari ANSI/ISO, tetapi beberapa vendor RDBMS memasukkan beberapa perintah tambahan sebagai fitur dari produknya. Di antaranya adalah fitur untuk pemberian hak akses terhadap data ataupun untuk maintenance.

SQL*Plus
Dalam menerima masukan perintah SQL dari pengguna, vendor RDBMS telah menyediakan library yang dapat digunakan oleh programmer agar program yang dibuat dapat melakukan pengaksesan terhadap basis data. Selain itu, para vendor memberikan pula program yang dapat menerima masukan bahasa SQL yang kemudian dieksekusi oleh RDBMS. Oracle, sebagai salah satunya, telah menyediakan program yang dinamakan SQL*Plus. SQL*Plus dapat digunakan untuk melakukan eksekusi terhadap perintah SQL dari pengguna.
SQL vs SQL*Plus
SQL : Merupakan bahasa yang meliputi perintah-perintah untuk menyimpan,
menerima dan memelihara data dalam basis data.
SQL*Plus : Aplikasi yang dapat mengenali dan mengeksekusi perintah SQL dan
dapat menampilkan hasil dari perintah tersebut ke pengguna.

Data Definition Language (DDL)
DDL merupakan bagian dari perintah SQL untuk membuat, memodifikasi atau menghapus struktur basis data Oracle.
Pembuatan tabel dalam suatu basis data dilakukan setelah melalui tahapan membuat model data dan membuat desain data. Elemen-elemen yang harus ada dalam pembuatan suatu tabel yaitu: nama tabel, nama kolom dan tipe data kolom.

JENIS-JENIS SISTEM INFORMASI

Berdasarkan departemen perusahaan, sistem dibagi atas beberapa jenis:
1. Sistim Informasi Akuntansi (Accounting Information System) menyediakan informasi dari transaksi keuangan.

2. Sistem Informasi Pemasaran (Marketing Irformation System) menyediakan informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan-kegiatan pemasaran dan lain sebagainya.
3. Sistem Informasi Persediaan (Inventary Management Information System)
4. Sistem Informasi Personalia (Personal Information System)
5. Sistem Informasi Distribusi (Distribution Information System)
6. Sistem Informasi Pembelian ( Purchasing Information System)
7. Sistem Informasi Kekayaan ( Treasing Information System)
8. Sistem Informasi Analisis Kredit (Credit Analysis System)
9. Sistem Informasi Penelitian dan Pengembangan (Research Development)
10. Sistim Informasi Teknik (Engineering Informsation System).
Analisa Sistem
Defenisi Analisi Sistem
Analisa sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan, hambatan yang terjadi serta kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.
Perancangan Sistem
Alat Bantu Perancancangan Sistem
Adapun alat bantu yang digunakan dalam perancangan atau pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian umumnya berupa gambar atau diagram adalah sebagai berikut:
a. Data Flow Diagram
Data flow diagram adalah gambaran sistem secara logika. Gambaran ini tidak tergantuk perangkat keras, perangkat lunak struktur data dan organisasi file. Keuntungan menggunakan data flow diagram adalah memudahkan pemakai (user) yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan.
Proses data flow diagram dapat merupakan program, satu program, satu modul atau sub program dapat juga berupa transformasi data secara manual.
Penyimpanan data dapat berupa: Flash Disk, Disket, Compact Disk, Magnetic Drum, Magnetic Tape, dan lain sebagainya.
a. Data Dictionary
Data dictionary merupakan kumpulan data mengenai data-data. Tujuannya adalah memberikan informasi mengenai defenisi, struktur, pemakai dari masing-masing elemen. Elemen adalah unit data yang terkecil.
c. Sistem Flowchart
Sistem Flowchart merupakan alat yang banyak digunakan untuk menggambarkan sistem secara fisika.
Perancangan Sistem Database
Menurut Jogianto (1990) Tujuan utama perancangan sistem database yaitu:
a. Memiliki kemampuan menyimpan data yang berguna dalam database.
b. Meniadakan kerangkapan data
c. Pengamanan terhadap isi dan penggunaan dapat diterapkan.

Biodata saya

Foto Saya
Profile
Nama Saya Dewi Suciati, saya Lahir di Jakarta Pada Tanggal 03 Desember 1990. sekarang saya sedang menjalani kuliah di Universitas Gunadarma Depok. Tujuan saya kuliah di Universitas Gunadarma untuk mendapatkan ilmu pengetahuan tentang komputer.
Lihat profil lengkapku

UG I-Lab

UG Community

UG WartaWarga

Universitas Gunadarma

UG Studentsite

Pengunjung blog saya

Website counter

Admin Blog Saya

Peliharaan saya

Lokasi Depok

Dengerin Musik